POLITIK
Raih Mendali Perak, Widiasih Terima Rp 50 Juta Dari Pemprov Bali
Minggu, 05 September 2021 | Dibaca: 511 Pengunjung
Sambutan hangat dan senyum rasa bangga Wakil Gubernur Bali Prof. Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati (Cok Ace) atas kedatangan Ni Nengah Widiasih selaku atlet angkat besi putri yang meraih medali perak di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Cok Ace dan Kadis Pendidikan Kepemudaan dan Olahraga (Disdikpora) Provinsi Bali Ketut Ngurah Boy Jayawibawa, lantas menyambut Widiasih kelahiran Karangasem, 12 Desember 1992 tersebut di terminal kedatangan Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung.
Perjuangan Widiasih turun di kelas 41 Kg dan sukses mengharumkan nama Indonesia dan Bali berkat angkatan terbaik 98 Kg di babak final yang berlangsung Kamis, (26/8) lalu. Berikutnya, medali perak yang diraih ini menjadi medali pertama bagi kontingen Indonesia di ajang Paralimpiade Tokyo 2020.
Widiasih pun mendapat apresiasi dari Presiden RI Joko Widodo dan Pemprov Bali, ke depannya prestasi yang diraih kini supaya terus diasah dan ditingkatkan di kejuaraan berikutnya.
Bukan saja apresiasi, Widiasih pun banjir bonus sebanyak Rp50 Juta dari Pemprov Bali. Meski apa yang diberikan pemerintah belum sebanding dengan perjuangannya dalam mengharumkan nama bangsa, Prof. Cok Ace berharap hal dimaksud bisa dimaklumi di tengah situasi dan keprihatinan pandemi yang sedang dihadapi masyarakat.
“Ya, dibandingkan dengan prestasi yang dicapai, jumlah yang bisa kami berikan memang tak seberapa. Tetapi, kita berharap ini bisa menjadi penambah kebahagian,” harapnya.
Sementara itu, Widiasih mengungkapkan rasa syukur dan terima kasihnya atas perhatian yang ditunjukkan pemerintah dan komponen masyarakat di Bali, serta Indonesia secara luas. Ia turut menghaturkan apresiasi kepada insan pers Indonesia yang mengikuti perjuangannya bersama atlet lainnya di ajang Paralimpiade Tokyo.
“Mulai dari Pelatnas hingga pertandingan di Tokyo, rekan-rekan media Indonesia terus mengabarkan perjuangan kami. Sehingga atlet Paralimpiade menjadi dikenal luas oleh masyarakat Indonesia,” ujarnya.
Target selanjutnya, Widiasih akan berlatih kembali untuk mempersiapkan diri mengikuti World Championship di Georgia pada November 2021 depan, di mana ajang kejuaraan ini adalah kualifikasi pertama untuk Paralimpiade Paris 2024. Di waktu yang singkat akan dia manfaatkan sebaik-baiknya untuk bertemu keluarga dan berlatih kembali meraih prestasi untuk rakyat Indonesia.
Ditambahkan Ketua National Paralympic Committee Indonesia (NPCI) Bali I Komang Dharma Wijaya, ia menyampaikan rasa bangga atas capaian yang diraih salah satu atletnya. Ia juga berharap prestasi itu ke depannya bisa terus ditingkatkan. *
TAGS :