Pohon Cempaka yang dikerawamatkan warga menimpa rumah warga terjadi di Banjar Dinas Karangsari Kelod, Desa Duda Utara, Kecamatan Selat, Kabupaten Karangasem, pada Minggu (7/1). Akibat kejadian tersebut rumah menjadi rusak parah dan tak bisa ditempati.

Warga sekitar menyebut, pohon cempaka yang tumbang tersebut sangat dikeramatkan warga. Pada batang pohon sejak dulu dipasangi kain. Bahkan, di dekat pohon tersebut telah dibangun sebuah pelinggih. "Dari cerita, dulu pohon cempaka ini sempat mau dirobohkan waktu pelebaran jalan, tapi gagal karena alat berat tiba-tiba mati," katanya.

Kalak BPBD Karangasem, Ida Bagus Ketut Arimbawa, Senin (8/1) mengungkapkan pohon tumbang yang menimpa rumah warga tersebut menimpa bangunan rumah milik Nyoman Simpen Arta warga asal Desa Duda Utara. "Pohon  juga menutup akses jalan," ucapnya.

Arimbawa menyebutkan sebelum terjadi pohon tumbang terjadi hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Karangasem. Untung saja tidak ada korban jiwa dalam kejadian itu. Semua penghuni rumah selamat, hanya mengalami kerugian materiil diperkirakan mencapai puluhan juta rupiah.

" Kemarin Tim sudah  mengevakuasi pohon, tapi belum bisa dituntaskan karena sudah mulai malam. Penanganan kembali dilakukan keesokannya. Dan saat ini pohon sudah selesai ditangani," Sebutnya. (*)

Sumber berita: balipost.com