INFO TERKINI

Team Gabungan Evakuasi Korban Terakhir Tanah Longsor 

 Senin, 20 Januari 2025 | Dibaca: 1284 Pengunjung


Puputan.com, Klungkung. 

Tim gabungan berhasil menemukan korban terakhir tanah longsor di Banjar Cempaka, Desa Pikat, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali, tadi pagi. Korban atas nama I Nengah Mertayasa ditemukan tewas dunia sekitar pukul 08.00 Wita.

Kepala Pelaksana BPBD Klungkung I Putu Widiada menyatakan korban ditemukan di bawah pohon yang tumbang akibat longsor.

"Korban tadi pagi sudah berhasil kami temukan dengan kondisi meninggal dunia," kata Widiada, Senin (20/1/2025). Kejadian longsor yang sebelumnya menerjang daerah tersebut menimbulkan dampak yang cukup besar dan menyebabkan empat orang korban jiwa dan beberapa orang mengalami luka-luka.

Proses evakuasi yang melibatkan berbagai elemen ini dimulai segera setelah kejadian. Pencarian yang sempat dihentikan karena cuaca yang buruk dan masih labilnya permukaan tanah di atas tebing, untuk mencegah bertambahnya korban jiwa, sehingga pencarian kembali dilakukan pada hari ini. Personel Polri yang terdiri dari Sat Brimob Polda Bali, Personel Polda Bali, Polres Klungkung dan Polsek Dawan bekerjasama dengan elemen terkait mencari korban yang dinyatakan hilang akibat longsor tersebut, hingga akhirnya ditemukan dalam keadaan terhimpit batu besar serta pepohonan yang tumbang.

Keberhasilan ini merupakan hasil dari sinergi yang luar biasa antar lembaga, yang bekerja bersama demi menyelamatkan nyawa dan memberikan bantuan kepada masyarakat yang terdampak. Proses evakuasi yang panjang ini membuktikan dedikasi tinggi dari semua pihak yang terlibat, baik dalam pencarian maupun dalam memberikan bantuan psikososial kepada para korban yang selamat. Masyarakat setempat mengungkapkan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh tim yang telah bekerja keras untuk mengatasi bencana ini.

Kini, dengan proses evakuasi yang telah selesai, perhatian selanjutnya akan difokuskan pada pemulihan dan rehabilitasi daerah terdampak, serta pemberian dukungan kepada para korban untuk memulihkan kehidupan mereka pasca bencana. 007


TAGS :